MEDAN – Anggota DPRD Sumatera Utara Fraksi PDI Perjuangan Meryl Rouli Saragih terpilih menjadi salah satu peserta International Visitor Leadership Program (IVLP) di Amerika Serikat pada 5 – 20 September 2022 lalu. Program yang diikuti oleh Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara ini adalah program studi singkat mengenai Sustainable Ecotourism yang seluruh inisiasi dan penganggarannya dibiayai oleh Pemerintah Amerika Serikat melalui US Department of State.
“Ya jadi sekitar bulan Juni saya dihubungi oleh Konsulat Jenderal Amerika Serikat yang ada di Medan bahwa saya terpilih sebagai salah satu tokoh dan pemimpin yang diseleksi dan dinominasi oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat yang ada di Jakarta untuk mengikuti program ini di Amerika Serikat,” ungkap Meryl Saragih melalui siaran persnya pada Kamis (6/10/2022).
Meryl menjelaskan bahwa IVLP adalah program pertukaran pendidikan profesional unggulan dari Departemen Luar Negeri AS. Difasilitasi melalui Biro Pendidikan dan Kebudayaan, program unik ini memungkinkan para pemimpin dari negara lain untuk mengunjungi Amerika Serikat dan belajar tentang masyarakat Amerika melalui pengalaman yang secara langsung berkaitan dengan minat dan tujuan profesional dan pribadi mereka.
Peserta dinominasikan untuk proyek IVLP tertentu yang dirancang untuk memaksimalkan pengalaman pendidikan mereka sesuai dengan keahlian dan tugas profesional mereka, dengan tujuan meningkatkan keterampilan, membangun jaringan, dan bertukar ide melalui serangkaian kegiatan seperti kunjungan lapangan, seminar pakar, program pendidikan, keterlibatan jaringan, kegiatan langsung, dan acara budaya.
“Jadi sebenarnya tahun lalu saya juga dinominasi untuk mengikuti program tersebut selama 3 minggu, topiknya Youth Political Engagement in the Digital Age, tapi karena waktu itu masih dalam situasi pandemi Covid, kami tidak diberangkatkan melainkan mengikutinya secara virtual. Namun, tahun ini karena sudah endemi, kami pun diberangkatkan ke Amerika Serikat,” ujar Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Sumatera Utara ini.
Lebih lanjut Meryl menyampaikan sejak 1940, lebih dari 225.000 orang telah berpartisipasi dalam IVLP, termasuk lebih dari 500 kepala negara, kepala pemerintahan, mantan dan ribuan menteri tingkat kabinet saat ini atau mantan dan pemimpin terkemuka dari sektor publik dan swasta.
“Kemarin kami mengunjungi kantor-kantor pemerintahan dan NGO di kota Washington DC, Charleston dan Portland bersama pembicara dan akademisi dari sektor pemerintahan, NGO dan swasta belajar mengenai bagaimana menciptakan pariwisata berkelanjutan dengan tetap melestarikan lingkungan, memberdayakan manusia dan meningkatkan perekonomian di daerah pariwisata. Dalam hali ini kita punya Danau Toba, dan saya banyak bertukar pikiran mengenai pembangunan di daerah prioritas Danau Toba. Rencananya Duta Besar Amerika Serikat juga akan datang mengunjungi Danau Toba pada pertengahan Oktober nanti,” pungkas Meryl. (Red)