MEDAN – Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Utara (PDIP Sumut), Drs Rapidin Simbolon MM, mengapresiasi DPC PDI Perjuangan Kota Medan yang telah menyelesaikan proses asesmen dan fit and proper test terhadap Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) DPRD Kota Medan pada Pemilu 2024.
“Kita memberikan penghargaan kepada DPC PDI Perjuangan Kota Medan yang dengan serius melangsungkan fit and proper test. Apa lagi kita melihat dalam prosesnya dilakukan secara transparan dengan melibatkan akademisi, pihak Universitas Sumatera Utara (USU),” ungkap Rapidin Simbolon dalam sambutannya saat menutup pelaksanaan Fit and Proper Test di Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Medan, Selasa (14/2/2022).
Dalam kegiatan itu, Rapidin Simbolon juga menyampaikan arahan agar Bacaleg terus melakukan pendekatan kepada masyarakat dengan melakukan kerja-kerja konkrit.
“Kalau sudah mendaftar sebagai Bacaleg, maka kita tidak boleh bersantai santai ria. Semua harus bekerja untuk masyarakat sembari menyiapkan diri dengan matang agar mampu memenangkan hati rakyat,” ucapnya.
Terakhir, Rapidin mengatakan, dalam Pemilu 2024 PDI Perjuangan Sumut mendorong proses penjaringan dan penyaringan dengan transparan, agar nantinya caleg yang dicalonkan benar-benar memenuhi standarisasi yang ditetapkan oleh partai.
“Kita tidak mau lagi ada anggota Legislatif dari PDI Perjuangan yang tidak paham visi misi partai. Untuk itu, kita akan benar-benar selektif dalam menentukan calon anggota legislatif yang akan kita daftarkan ke KPU. Untuk itu, seluruh DPC-DPC yang ada di Sumut kita Instruksikan untuk melakukan asesmen dan fit and proper test,” papar mantan Bupati Samosir tersebut.
Di sisi lain, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan, Hasyim SE, dalam sambutannya mengatakan bahwa asesmen yang dilakukan bertujuan untuk menggali potensi para bacaleg secara objektif.
“Untuk memenuhi objektifitas tersebut maka kita bekerjasama dengan pihak USU dan DPD PDI Perjuangan Sumut. Jadi penilaian berjalan sangat objektif tanpa campur tangan pengurus DPC,” ungkap Hasyim yang juga Ketua DPRD Kota Medan tersebut.
Hasyim melanjutkan, asesmen terhadap bacaleg yang dilakukan oleh DPC Kota Medan, merupakan gebrakan dan langkah maju untuk membangun system politik yang sehat di Kota Medan.
“Baru PDI, dan sampai hari ini baru PDI Perjuangan yang melakukan asesmen dengan melibatkan stake holder akademisi untuk melakukan penyaringan. Dan hasilnya kita pastikan sangat objektif dan bisa kita pertanggungjawabkan kepada masyarakat,” ujar Hasyim. (Red)