MEDAN – PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo Hutchison) bersama PT Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) mengumumkan kemitraan strategis untuk implementasi dan dukungan digitalisasi pada fasilitas kesehatan (Faskes) 16 Puskesmas dan 1 klinik di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung.
Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan komitmen kerja sama antara Indosat Business melalui Authorized Channel Partner (ACP) Indosat Business yakni, PT Distribusi Sukses Mandiri (DSM), Lintasarta melalui business unit-nya Owlexa Healthcare, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tubaba di Tulang Bawang Barat, Lampung baru-baru ini.
Dalam siaran yang diterima, Rabu (21/2/2024), komitmen kerja sama tersebut ditandatangani Senior Vice President (SVP) Head of Business to Business (B2B) Small Medium Business (SMB) Indosat Ooredoo Hutchison, Widirianto Hendro Trilaksono, Senior Vice President (SVP) Regional Commerce Lintasarta, Sigit Pramudyantoro, Direktur DSM, Ridwan Sani, dan Kepala Dinas Kesehatan Tubaba, Majril, S.Kep., Ns.MM.
Prosesi penandatangan kerja sama terkait aspek teknis dilakukan Direktur DSM Ridwan Sani bersama pimpinan 16 Puskesmas dan 2 klinik yang mencakup teknis implementasi dan dukungan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Puskesmas sebagai wujud komitmen digitalisasi di wilayah Tubaba, Lampung.
Director and Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Muhammad Danny Buldansyah menyatakan Indosat bersama Lintasarta berkolaborasi untuk mendorong transformasi digital di sektor kesehatan sebagai upaya mendukung program pemerintah daerah.
“Sebagai penyedia terdepan untuk sistem informasi manajemen Faskes dan konektivitas, Indosat Group telah siap untuk mendorong pertumbuhan akses layanan kesehatan melalui digitalisasi dalam lingkup daerah hingga nasional,” ungkap Danny.
Commerce Director Lintasarta, Fitrah Muhammad mengungkapkan, implementasi paket layanan SIMPuskesmas, solusi connectivity Indosat, dan tablet device menjadi satu paket solusi lengkap yang memenuhi kebutuhan dari sisi penyelenggara Faskes di daerah.
Kolaborasi ini menjadi langkah besar transformasi pemerintah daerah dengan adanya kepercayaan dari pejabat Dinas Kesehatan Kabupaten Tubaba, Lampung.
Hal penting lainnya melalui implementasi digitalisasi ini, seluruh Faskes dengan pemerintah daerah akan terintegrasi secara real time, termasuk integrasi dengan instansi eksternal yaitu BPJS Kesehatan dan Satu Sehat dari Kementerian Kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulang Bawang Barat, Majril mengungkapkan, kendala yang selama ini ada terkait masih manualnya proses layanan di internal Faskes dan kebutuhan data pelayanan kesehatan di wilayah Tubaba sudah terselesaikan.
Disebutkannya, implementasi digitalisasi melalui kolaborasi dengan Indosat Group tidak akan berhenti di sini karena solusi digitalisasi ini akan semakin berkembang dan akan diimplementasikan lebih jauh lagi.
” Hal itu dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan untuk masyarakat dan pemenuhan data strategis bagi pemerintah untuk pengambilan kebijakan yang cepat dan tepat,” kata Majril.
Direktur PT Distribusi Sukses Mandiri Ridwan menambahkan, keunggulan Indosat Group sebagai penyedia solusi teknologi enterprise menjadi semakin lengkap dengan berkolaborasi bersama DSM yang menghadirkan sentuhan khas daerah yang sangat mengenal kebutuhan serta keinginan dari stakeholder di Tubaba atau Lampung umumnya.
“Ke depannya, saya meyakini layanan ini akan beyond dari digitalisasi di sektor kesehatan yang ada dewasa ini karena adanya teknologi Artificial Inteligence (AI) dan teknologi lainnya serta akan menyebar implementasinya ke daerah lainnya,” ungkap Ridwan. ( swisma)